CoverPublik.com – Bagi pecinta kopi susu, kini perlu lebih berhati-hati. Minuman favorit ini ternyata dapat meningkatkan risiko asam lambung lebih tinggi dibandingkan dengan kopi hitam.
Sesuai namanya, kopi susu merupakan kombinasi antara kopi dan susu. Tak jarang, kopi susu juga ditambahkan gula atau pemanis buatan lainnya untuk menambah cita rasa. Namun, di balik kenikmatannya, ada bahaya tersembunyi yang perlu diwaspadai.
Guru Besar Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Ari Fahrial Syam, menjelaskan bahwa kopi mengandung kafein, senyawa yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. “Kafein dalam kopi merangsang produksi asam lambung, yang dapat memicu gejala tidak nyaman, terutama pada penderita masalah lambung,” ujar Ari.
Selain itu, kandungan susu dalam kopi juga berkontribusi terhadap naiknya asam lambung, terutama jika menggunakan susu full cream. Susu jenis ini mengandung lemak jenuh tinggi, sekitar 3,25 persen, yang dapat memperlambat pengosongan lambung. Proses ini akhirnya meningkatkan risiko terjadinya refluks asam.
Untuk mengurangi risiko tersebut, Ari menyarankan agar memperhatikan komponen kopi susu yang dikonsumsi. “Apakah kopi susu aman, tergantung dari jenis kopi dan susu yang digunakan,” kata Ari. Ia juga menekankan bahwa bagi penderita Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) akut, sebaiknya menghindari kopi berkafein dan susu full cream.
Tidak hanya menyebabkan gangguan lambung, konsumsi kopi susu secara berlebihan juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan lain. Dilansir dari TribunHealth.com, penggunaan susu full cream yang tinggi lemak jenuh dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Kadar kolesterol tinggi sangat berbahaya karena dapat memicu berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung dan stroke. Selain itu, konsumsi kopi susu berlebihan juga disebut-sebut dapat meningkatkan risiko berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara dan kanker prostat.
Dengan demikian, meskipun kopi susu memiliki rasa yang menggoda, konsumsinya perlu dibatasi. Pemilihan jenis susu rendah lemak dan pembatasan konsumsi kafein menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan lambung dan jantung.
Pewarta: Restu Edi
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025