Adu Kambing Nyawa Seorang Pelajar Tak Terselamatkan

Motor milik korban saat diangkut menggunakan mobil patroli Polisi

Bengkulu Selatan – Seorang Pelajar usia 16 tahun asal Desa Lubuk Tapi Kecamatan Ulu Manna kabupaten Bengkulu Selatan dilaporkan meninggal dunia.

Ia meninggal setelah mengalami luka berat pada bagian kepala karena terlibat dalam lakalantas sore hari Jumat (31/12/21).

Lakalantas tersebut korban bertabrakan dengan pengendara motor lain yang datang dari berlawanan.

Korban mengendarai sepeda motor Honda Sonic dari arah Kecamatan Pino menuju Kota Manna dan saat tiba di Desa Padang Lebar bertabrakan dengan Sepeda Motor Honda Revo yang dikendarai YP (22) Warga Desa Keban Jati Kecamatan Ulu Manna dari arah sebaliknya.

Kejadian ini diterangkan oleh Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu AKBP Juda Trisno Tampubolon, SH, S.IK, M.H., melalui Ps. Paur Humas AIPDA Suharyanto, S.H., dalam keterangan tertulisnya.

“Hasil pemeriksaan sementara, didapati keterangan lakalantas terjadi akibat pengendara Honda Revo yang mengambil jalur korban sehingga tabrakan tak terhindarkan,” jelasnya.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, kedua sepeda motor tanpa nomor polisi yang terlibat kecelakaan, saat ini telah diamankan ke Polres Bengkulu Selatan.

“Kami menghimbau agar seluruh elemen masyarakat dapat lebih meningkatkan kewaspadaan dan tertib saat berlalu lintas dengan menjadikan keselamatan sebagai kebutuhan,” pungkasnya. (Tb)