Bengkulu – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memberikan dukungan fasilitas terhadap kelompok disabilitas agar dapat berkreativitas ekonomi secara mandiri.
Hal ini ditandai dengan diresmikan Difablepreneur Center (DCM) Mitra Masyarakat Inklusif (MMI) yang menjadi Pusat Usaha, Pelatihan dan Kreatifitas Disabilitas di Provinsi Bengkulu, Jumat (3/12/21).
“Kita bagaimana melakukan pemberdayaan kelompok disabilitas secara terpadu. Ini kita jawab dengan membangun Difablepreneur Center MMI. Di sini menjadi pusat pelatihan dan kegiatan pemberdayaan. Seperti sablon, menjahit, laundry termasuk pembuatan kaki palsu,” jelas Gubernur Rohidin.
Gubernur Rohidin juga memberikan apresiasi terhadap semangat kelompok disabilitas yang mempunyai tekat dan semangat yang kuat untuk maju. Hal ini seharusnya menjadi motivasi bagi semua masyarakat Bengkulu yang sehat jasmani untuk bisa mandiri.
“Saya berterima kasih dengan para mitra terutama sektor perbankan yang sudah menyalurkan CSR dan tentu lebih dari itu kepada teman – teman pengurus DCM yang begitu giat, begitu semangat nuraninya begitu kuat. Saya kira ini yang patut kita hargai. Semangat dari kelompok disabilitas untuk mandiri untuk bangkit dengan segara keterampilan yang mereka punya ini harus mendapatkan perhatian dan dukungan dari kita semua,” jelas Gubernur Rohidin.
Dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk tidak memandang sebelah mata kelompok disabilitas dengan mengajak dan ikut serta dalam mendukung kemandirian kelompok disabilitas.
“Harapan saya ini tidak hanya seremonial sampai di sini, maka keterlibatan semua sektor dan stakeholder lain, saya harap betul bisa bersinergi, datang dan lihat aktifitas mereka, dukung apa yang mereka hasilkan, beli produk mereka, libatkan mereka dengan kegiatan – kegiatan kemasyarakatan, sehingga rasa percaya diri mereka semakin tumbuh dengan keterampilan yang mereka punya,” harap Gubernur Rohidin.
Selanjutnya Gubernur Rohidin meninjau beberapa produk hasil karya DCM Provinsi Bengkulu. Di antaranya adalah produk kuliner dan kain corak yang langsung diborong oleh Gubernur Rohidin. (rls)