Inovasi PNS Lebong: Budidaya Cabe Merah di Tengah Tugas Birokrasi

PNS di Lebong Banting Setir Bertani Cabe, Harapan Baru Ekonomi Lokal. Foto: Viona/coverpublik.com

LEBONG, CoverPublik.com  – Di tengah kesibukannya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lebong, Hardianto, atau yang akrab disapa Dian (43), mengambil langkah berani dengan memulai usaha pertanian cabe.

Keputusan tersebut bukan hanya untuk menambah penghasilan, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap potensi pertanian daerah serta dorongan untuk menggerakkan roda perekonomian lokal.

Bermodal semangat dan tekad kuat, Dian memanfaatkan lahan seluas dua hektare untuk menanam bibit cabe merah keriting. Meski tidak memiliki latar belakang pertanian, ia tidak gentar menghadapi tantangan yang ada.

Mulai dari memilih bibit unggul, mempelajari teknik penanaman yang tepat, hingga menjaga tanaman dari serangan hama dan penyakit, semuanya dijalani dengan penuh kesungguhan.

“Awalnya memang terasa asing. Dunia birokrasi dan dunia pertanian sangat berbeda. Tapi saya punya keyakinan bahwa dengan belajar dan bekerja keras, pasti ada hasilnya,” ujar Dian saat ditemui di tengah lahan cabe miliknya yang mulai tumbuh subur.

Langkah Dian menuai beragam reaksi dari lingkungan sekitar. Meski beberapa pihak sempat meragukan keberhasilannya, tak sedikit pula yang memberikan dukungan dan apresiasi. Terlebih, inisiatifnya dinilai mampu membuka mata banyak orang bahwa sektor pertanian tetap menjanjikan, terlebih di daerah dengan lahan subur seperti Lebong.

Dian juga aktif berdiskusi dengan para petani berpengalaman dan rajin mencari referensi untuk meningkatkan pengetahuannya di bidang pertanian. Ia percaya bahwa kolaborasi dan semangat belajar adalah kunci utama untuk meraih keberhasilan di sektor ini.

Langkah yang ditempuh Dian diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi PNS lainnya untuk tidak ragu memanfaatkan waktu luang demi kegiatan produktif. Terlebih bagi daerah-daerah dengan potensi alam yang besar, keterlibatan PNS dalam sektor pertanian dapat menjadi stimulus positif bagi pembangunan ekonomi masyarakat.

Pemerintah daerah pun diharapkan turut memberi dukungan, baik dalam bentuk pelatihan, akses permodalan, maupun pendampingan teknis agar inisiatif semacam ini dapat tumbuh dan berkelanjutan.

Kisah Dian adalah cerminan semangat berkarya dan mengabdi, tidak hanya lewat jalur birokrasi, tetapi juga dengan turun langsung memanfaatkan potensi lokal untuk kesejahteraan bersama.

Pewarta: Viona/Restu Edi
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025