Jamaah Haji Bengkulu Lanjutkan Perjalanan ke Makkah, 2 Orang Dirawat, 2 Meninggal

Terlihat jemaah calon haji kloter 2 Bengkulu saat hendak bertolak ke Makkah - Foto: Dok/istimewa/bengkuluekspress-

Madinah, CoverPublik.com  – Sebanyak 419 jemaah haji asal Provinsi Bengkulu yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 3 Embarkasi Padang diberangkatkan dari Kota Madinah Al-Munawarah menuju Makkah Al-Mukarramah pada Kamis pagi, 15 Mei 2025. Pemberangkatan ini dilakukan setelah para jemaah menyelesaikan ibadah salat Arbain di Masjid Nabawi.

Tim Pembimbing Ibadah Haji Kloter 3 Padang, Raibul Jayan, menyampaikan bahwa para jemaah berangkat dari Madinah melalui miqat di Masjid Dzulhulaifah (Bir Ali) untuk menunaikan umrah wajib sebagai bagian dari manasik haji Tamattu’.

“Jemaah haji kloter 3 PDG asal Bengkulu pagi ini bertolak dari Madinah ke Makkah dengan miqat di Bir Ali atau Zulhulaifah untuk menunaikan umrah,” ujar Jayan.

Dari total 423 jemaah dalam kloter ini, hanya 419 jemaah yang diberangkatkan. Empat jemaah lainnya tidak ikut serta dalam rombongan, terdiri dari dua jemaah yang sedang dirawat di RS Al Salam, Madinah, serta dua jemaah lainnya yang telah wafat.

Dua jemaah haji asal Bengkulu yang tergabung dalam kloter 3 Padang meninggal di Madinah-Foto: dok/bengkuluekspress-

“Jumlah jemaah yang diberangkatkan sebanyak 419 orang termasuk petugas, dalam kondisi sehat dan siap menjalankan umrah. Dua orang lainnya masih dirawat dan dua lagi telah meninggal dunia,” tambah Jayan.

Sebelum keberangkatan, para jemaah telah mengenakan pakaian ihram sejak dari hotel. Setibanya di Masjid Bir Ali, mereka mengambil wudu dan menyatakan niat berihram. Barang bawaan jemaah sudah dimasukkan lebih dulu ke dalam bus guna mempercepat proses keberangkatan.

Selama perjalanan menuju Makkah yang diperkirakan memakan waktu sekitar delapan jam, seluruh jemaah diminta untuk terus melafalkan talbiyah sebagai bentuk kesiapan spiritual menjalankan ibadah.

“Semoga Allah memberkahi perjalanan dan ibadah umrah kami. Kami berharap seluruh jemaah dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar dan kembali ke tanah air sebagai haji dan hajjah yang mabrur dan mabruroh,” tutup Raibul Jayan.

Keberangkatan ini menjadi tahap penting dalam rangkaian ibadah haji, dan seluruh jemaah diimbau menjaga kesehatan serta kekompakan agar dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah dengan sempurna.

Pewarta: Syafri Yantoni
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025