
Jakarta, CoverPublik.com – Geliat realisasi investasi pada Kuartal I-2025 membawa angin segar bagi pasar tenaga kerja Indonesia. Data terbaru Kementerian Investasi mencatat, sebanyak 594.104 orang berhasil terserap dalam lapangan kerja berkat masuknya investasi baru di tiga bulan pertama tahun ini.
Capaian itu tidak hanya menandakan pertumbuhan ekonomi yang positif, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa investasi mampu menjadi solusi dalam mengurangi angka pengangguran.
Direktur Eksekutif NEXT Indonesia Center, Christiantoko, mengapresiasi pencapaian itu namun menyayangkan kurangnya sorotan media. “Ini dua hal yang rasanya luput diberikan magnitude (nilai informasi) pada pengumuman realisasi investasi tersebut, padahal pencapaiannya sangat penting,” ujarnya di Jakarta, Jumat (2/5/2025).
Ia menekankan, di tengah maraknya pemberitaan tentang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di sektor manufaktur, justru investasi menjadi penyeimbang dengan menciptakan ratusan ribu lapangan kerja baru.
Christiantoko juga menyoroti pentingnya peran pemerintah dalam memantau realisasi investasi agar dampaknya terus berkelanjutan. “Kita berharap pencapaian penting ini terus menjadi perhatian pemerintah dalam melakukan monitoring realisasi investasi,” tegasnya.
Langkah Presiden Prabowo membentuk Satgas PHK dinilai sebagai bentuk komitmen negara dalam melindungi tenaga kerja. “Presiden Prabowo memerintahkan gugus tugas ini agar memberikan perhatian serius terhadap buruh atau tenaga kerja di Indonesia, sebagai wujud kehadiran negara dalam memberikan perlindungan,” jelasnya.
Lebih dari sekadar mengurangi pengangguran, penyerapan tenaga kerja juga berdampak besar pada konsumsi rumah tangga dan ketahanan ekonomi nasional. Christiantoko mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024, di mana 54 persen perekonomian Indonesia ditopang oleh konsumsi masyarakat.
“Ketika semakin banyak masyarakat bekerja, tingkat kesejahteraannya terjaga dan kemampuan konsumsinya memadai. Masyarakat sejahtera dengan bekerja, daya tahan ekonomi dalam negeri akan semakin kuat,” pungkasnya.
Dengan realisasi investasi yang terus digenjot, diharapkan penyerapan tenaga kerja akan semakin masif, memperkuat fondasi ekonomi Indonesia di tengah tantangan global. Upaya kolaboratif antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dinilai kunci menjaga momentum positif ini.
Pewarta: Restu Edi
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025