CoverPublik.com – Setelah melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024 lalu, bulan November 2024 ini Bengkulu Selatan akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah. Sebab, masa jabatan Gusnan Mulyadi,SE.MM dan H.Rifai Tajudin,S.Sos akan berakhir.
Menariknya, dalam Pemilihan Kepala Daerah ini, Gusnan Mulyadi disebut-sebut akan maju lagi dalam Pilkada dan ingin kembali menjadi Bupati Bengkulu Selatan. Bernarkah demikian?
“Untuk mencalonkan diri kembali menjadi Bupati Bengkulu Selatan kita akan melihat dulu kondisi pasar ditengah masyarakat. Karena politik ini hampir sama dengan jualan atau marketing. Artinya, kita masih laku apa tidak dimata masyarakat. Kalau masyarakat sudah benci semuanya, untuk apa kita mencalonkan diri,”papar Gusnan Kamis, 7 Maret 2024.
Tetapi,sebagai Bupati Depenitif saat ini,pihaknya tentu akan melihat hasil survei terlebih dahulu. Berapa besar harapan masyarakat untuk dirinya bisa maju kembali menjadi Bupati mendatang untuk periode 2024 sampai 2029 nantinya.
Tetapi untuk maju menjadi Bupati Bengkulu Selatan masih banyak calon – calon yang lain yang hebat.
Menanggapi hal ada kabar Gusnan Mulyadi bakal maju bertarung menjadi Gubernur Bengkulu, hal itu ditepisnya. ”Lihat saja nanti. Semua peluang masih terbuka saat ini.”
Bahkan dari informasi, sudah ada yang berminat untuk meminang Gusnan dari Partai Nasdem.
“Terkait pencalonan untuk menjadi Bupati Bengkulu Selatan ini, masih membutuhkan koalisi. Karena, saat ini kursi yang didapat di DPRD untuk Partai Nasdem hanya empat kursi. Untuk persoalan koalisi dari Parpol Golkar dan PAN, semuanya berpeluang. Bahkan, semua partai yang masuk di DPRD hasil pemilihan kemaren,”ucap Gusnan.
Karena dari seluruh Parpol yang berada di DPRD semuanya mempunyai potensi, apalagi semua Parpol tersebut mempunyai satu visi dan misi untuk memajukan Bengkulu Selatan menjadi lebih baik lagi.
“Intinya, terkait apakah nanti maju ke tingkat Provinsi ataupun di Kabupaten Bengkulu Selatan, kita lihat saja nantinya. Jangan – jangan setelah saya menyatakan maju, eh tiba – tiba saya ditelpon oleh Presiden untuk menjadi menterinya. Intinya , didalam hidup itu bukan hanya melihat peluang, tetapi menciptakan peluang. Itulah sifat seorang pejuang,”pungkas Gusnan.(Adv)
Editor: Adi Tea