Walikota Dedy Tegaskan Anak Nakal di Kota Bengkulu Akan Dijemput untuk Dibina oleh TNI-Polri

Foto Ilustrasi Anak Nakal di Kota Bengkulu.

BENGKULU, CoverPublik.com  – Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menegaskan bahwa pihaknya bersama unsur TNI dan Polri akan menjaring anak-anak yang melakukan tindakan kenakalan di Kota Bengkulu untuk dilakukan pembinaan.

Langkah ini sejalan dengan instruksi Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, dalam rangka membentuk karakter dan kedisiplinan generasi muda agar menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan berguna bagi masyarakat.

Didampingi Wakil Wali Kota Ronny Poy Heru L Tobing, Wali Kota menyatakan bahwa maraknya kenakalan remaja seperti membolos sekolah, nongkrong saat jam pelajaran, merokok, hingga mengonsumsi minuman keras menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Bengkulu. Dedy menyebut bahwa aduan dari masyarakat dan orang tua terus berdatangan terkait perilaku menyimpang para remaja.

“Instruksi gubernur akan kami laksanakan. Banyak laporan masuk ke saya tentang anak-anak SMP dan SMA yang nongkrong di warung saat jam sekolah, merokok, bahkan minum. Ini sangat memprihatinkan,” tegas Dedy, Rabu (30/4/2025).

Lebih lanjut, Wali Kota menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolresta Bengkulu, Dandim 0407/Bengkulu, dan Kasatpol PP Kota Bengkulu. Dalam waktu dekat, akan dilakukan razia terpadu terhadap anak-anak yang terindikasi melakukan kenakalan remaja.

“Pak Kapolres, Pak Dandim, dan Satpol PP siap mendukung. Kita akan turun bersama. Anak-anak nakal akan dijemput, kemudian dibina dan digembleng oleh TNI dan Polri agar berubah menjadi pribadi yang disiplin dan bertanggung jawab. Ini bentuk kasih sayang kita agar mereka tidak rusak masa depannya,” ujar Dedy.

Ia juga menyoroti perilaku remaja yang kerap meresahkan masyarakat di malam hari. Dalam beberapa penindakan, ditemukan remaja yang membawa senjata tajam seperti samurai, balok kayu, hingga celurit.

Dedy turut mengimbau kepada para remaja di Kota Bengkulu untuk menjauhi berbagai bentuk kenakalan, termasuk perbuatan yang tidak patuh pada orang tua, konsumsi narkoba, geng motor, mabuk-mabukan, serta membuat onar di lingkungan.

“Anak muda adalah harapan bangsa. Jangan sia-siakan masa depan hanya karena pergaulan yang salah. Kalau sayang masa depanmu, patuhilah orang tua dan jauhi hal-hal negatif,” pesan Dedy.

Langkah tegas ini diharapkan mampu menekan angka kenakalan remaja di Kota Bengkulu dan menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, serta kondusif.

Pewarta: Restu Edi
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025