Laga Penentu Timnas Indonesia Jadi Sorotan Media Vietnam: Jepang Disebut Akan Turunkan Tim Lapis Dua

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Foto: Dok Ist

CoverPublik.com  – Pertandingan terakhir Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi perhatian besar, khususnya dari publik dan media Vietnam. Skuad Garuda masih menyisakan dua pertandingan penting: melawan China pada 5 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), dan menghadapi Jepang di laga tandang pada 10 Juni 2025.

Dua pertandingan ini akan sangat menentukan nasib Timnas Indonesia di jalur kualifikasi. Peluang untuk langsung lolos ke putaran final memang sangat kecil, namun peluang menuju putaran keempat masih terbuka lebar. Oleh karena itu, kemenangan atas China dan hasil positif kontra Jepang sangat dibutuhkan.

Laga melawan China di kandang sendiri diprediksi akan berjalan positif bagi Indonesia. Skenario seperti saat menghadapi Bahrain di SUGBK diharapkan bisa terulang. Namun, tantangan sejati akan datang saat bertandang ke markas Jepang, salah satu tim terkuat di Asia.

Media Vietnam, khususnya Soha.vn, menyoroti laga melawan Jepang dengan nada kritis. Mereka menilai Indonesia berharap Jepang sengaja mengalah untuk membantu langkah skuad Garuda ke putaran keempat. Pernyataan ini mengacu pada komentar pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu, yang menyebut akan menurunkan skuad pelapis.

“Karena para pemain memiliki jadwal yang padat dengan klubnya masing-masing, ditambah cedera, saya akan melakukan perubahan pada pemain dibandingkan skuad bulan Maret,” ujar Moriyasu. Ia menambahkan bahwa para pemain pelapis ini diharapkan tetap menunjukkan semangat tinggi dan memberikan kontribusi maksimal, baik dalam bertahan maupun menyerang.

Kutipan ini ditanggapi sinis oleh Soha.vn, yang menulis, “Indonesia bermimpi, Jepang sengaja kalah agar skuad Garuda bisa masuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.”

Meskipun komentar tersebut cenderung provokatif, kenyataannya setiap tim memiliki hak untuk melakukan rotasi, apalagi menjelang akhir musim yang penuh tekanan bagi para pemain di level klub.

Timnas Indonesia harus fokus pada performa sendiri dan memaksimalkan peluang di dua laga terakhir. Jika mampu meraih hasil positif, terutama dari Jepang, maka peluang untuk melanjutkan perjuangan menuju Piala Dunia 2026 akan tetap hidup—tanpa harus bergantung pada spekulasi dan asumsi dari pihak luar.

Pewarta: Syafri Yantoni
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025