Jakarta, CoverPublik.com – Curhat di media Korea Selatan, Shin Tae-yong ungkap penyesalan terbesarnya selama melatih Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong sebelumnya menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak 2019 hingga 2025.
Selama melatih 6 tahun, Shin Tae-yong mengukir kisah manis dengan Timnas Indonesia.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut melatih Timnas Indonesia di tiga level usia sekaligus.
Shin Tae-yong melatih Timnas Indonesia senior, U23 dan U20.
Bersama tiga level usia tersebut, Shin Tae-yong mampu memberikan banyak prestasi.
Diketahui Shin Tae-yong mampu mengantar Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia di tiga level usia yang berbeda.
Bahkan Shin Tae-yong menjadi pelatih satu-satunya yang meloloskan Timnas Indonesia senior ke Piala Asia dua kali beruntun.
Shin Tae-yong juga mampu membawa Timnas Indonesia ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, pada awal 2025 Shin Tae-yong dipecat sebelum menuntaskan tugasnya membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Kini Shin Tae-yong mengungkapkan jika momen paling manis adalah ketika Timnas Indonesia menang melawan Arab Saudi pada 19 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Saat itu Timnas Indonesia berhasil menang 2-0 atas Arab Saudi, dua gol dicetak oleh Marselino Ferdinan.
Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi tersebut masih menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Namun laga Arab Saudi tersebut merupakan pertandingan terakhir Shin Tae-yong menukangi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Kegembiraan terbesar saya saat mengalahkan Arab Saudi 2-0” ucap Shin Tae-yong dikutip dari New Daily.
Sedangkan menurutnya momen yang disesali selama melatih Timnas Indonesia bukan karena gagal jadi juara Piala AFF 2024 lalu.
Penyesalan terbesar Shin Tae-yong adalah gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Saat itu FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah karena diduga adanya penolakan atas keikutsertaan Israel.
Akibatnya Timnas Indonesia batal tampil di Piala Dunia U20 2023.
Shin Tae-yong berujar alasannya memilih Indonesia untuk melatih adalah terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
“Paling disesali adalah Piala Dunia U20 dibatalkan” ucap Shin Tae-yong.
Pewarta: Syafri Yantoni
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025
